Selasa, 11 Oktober 2016

Permasalahan dan Solusi Pendidikan di SD



Permasalahan dan solusi pendidikan di SD

permasalahan pendidikan yg sering terjadi di tingkat sekolah dasar harus mendapat perhatian dan pengawasan penuh baik itu oleh tenaga pendidik, pengajar ataupun pengawas ekolah di tingkat sekolah dasar, karena pada dasarnya anak pada usia tingkat sekolah dasar akan menjadi pondasi atau patokan kedepannya ketingkat yang lebih tinggi.
jika di kaji lebih dalam dan lebih spesifik bisa dilihat dlm sistem pembelajaran di kelas karena kebanyakan permasalahn yang timbul ditingkat SD Yaitu di dalam proses pembelajaran di kelas itu sendiri. Ketika seorang guru memberikan pelajaran kepada siswa pada saat ini proses pembelajaran yang berlangsung di kelas yg guru lakukan kebanyakan masih konvensional dan kurangnya penggunaan media dalam proses pembelajaran.
proses pembelajaran yg konvensional disini yaitu pada saat guru memberikan dan menjelaskan materi pembelajaran hanya dengab menggunakan ceramah saja dan siswa hanya di minta untuk mendengarkan dan mencatat apa yang telah disampaikan oleh guru. Jadi dapat disimpulkan bahwa tidak adanya proses pembelajaran yg timbal balik atau komunikasi dua arah antara siswa dan guru dapat dikatakan juga hanya teacher center. Proses pembelajaran seperti ini dapat membuat siswa bosan dalam pelaksanaan pembelajaran dan pada akhirnya membuat siswa malas untuk belajar dikelas. Hendaknya atau solusi yg bisa guru lakukan untuk mengantisipasi terjadinya proses pembelajaran yang monoton yg terjadi dikelas, guru bisa mencoba dengan melakukan beberapa model pembelajaran yg tentunya sesuai dengan materi sehingga dapat menarik perhatian dan minat siswa untuk belajar. Seperti bisa saja guru menyampaikan materi dengan ceramah dan digabungkan dengan model pembelajaran lain yg sesuai dengan  materi. Misalnya untuk menyampaikan materi tentang alam guru bisa mengajak siswa untuk berwisata di sekeliling sekolah mengenai lingkungan alam yg ada di sekeliling sekolah.
kemudian proses pembelajaran di tingkat SD terutama di kelas kurangnya penggunaan media pembelajaran untuk menyampaiakan materi dalam proses pembelajaran, ini bisa dilihat dari kurangnya dana untuk pembuatan media pembelajaran dan kurangnya kekreatifan guru untuk membuat media pembelajaran. Masalah ini juga yg membuat proses pembelajaran dikelas menjadi monoton. Disini peran guru sangatlah penting karena ketika siswa belajar dengan menggunakan media yang sesuai dengan materi yg disampaikan siswa lebih cepat memahami dan mengerti terhadap materi yg disampaikan dan menambah semangat rasa antusias siswa untuk belajar. Karena pada dasarnya cara berfikir usian anaktingkat SD masih kongkrit jadi apa yg dia lihat dan yg dia alami itulah yg benar dan yg pasti. Jadi disini guru haruslah dituntut untuk kreatif dalam menyediakan dan membuat media pembelajaran untuk menyampaikan materi, bisa dengan menggunakan media yg sangat sederhana atau yg modern sekalipun, karena media pembelajaran bisa didapat dialam sekitar kita yg tidak perlu menggunakan biaya, ini memacu kereatif guru untuk membuat media pembelajaran.
dari permasalahan-permasalahan tesebut dan solusi yg disampaikan atau disarankan sesederhana mungkin bisa guru lakukan secara bertahap dalam proses pembelajaran asalkan ada perubahan yg terjadi ketingkat yg lebih baik dan untuk menuju perubahan itu haruslah mendapat dukungan dari semua pihak baik siswa, guru, pengajar, pendidik, ortu dan tentunya kepsek sebagai leader ship yg baik dan bertanggung jawab.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar